Aceh Utara – Dalam rangka memperingati peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Masjid Besar Istiqamah Jungka Gajah mengadakan acara Zikir dan Tausiyah pada Senin malam, (27/01/25). Acara ini digelar untuk mempererat ukhuwah Islamiyah serta memakmurkan masjid, dengan tujuan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Acara tersebut berlangsung di Masjid Besar Istiqamah Kecamatan Meurah Mulia, Kabupaten Aceh Utara, Selasa (28/01/25). Dengan mengusung tema “Untuk Meningkatkan Ukhuwah Islamiyah Serta Memakmurkan Masjid Untuk Menambah Ketaqwaan Kepada Allah SWT,” acara ini dihadiri oleh jamaah setempat, tokoh agama, serta masyarakat yang turut meramaikan kegiatan zikir dan tausiyah.
Sebagai penceramah, Tgk. H. Tarmizi, yang akrab disapa Abu Cut Lhok Nibong, menyampaikan tausiyah penuh hikmah tentang makna Isra Mi’raj dalam kehidupan umat Islam. Beliau menekankan pentingnya peristiwa tersebut sebagai bagian dari peningkatan iman dan ketakwaan umat.

Acara ini juga diwarnai dengan zikir bersama yang dipimpin oleh Tgk. H. M. Dahlan Yusuf (Abati Meurah Mulia) selaku Imum Chik Masjid Besar Istiqamah Jungka Gajah, serta Tgk Miftahuddin, Tgk Ibni Umar dan Tgk Fakhruddin (Walidi Baroh Kuta Batee). Zikir bersama ini berlangsung khusyuk dan menyatukan hati jamaah dalam suasana spiritual yang mendalam.
Penitia BKM Masjid Istiqamah, T Fauzan Iskandar, menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jamaah yang telah hadir, serta para donatur yang telah memberikan dukungan pada acara ini. Ia juga menghargai kerjasama solid antar anggota Badan Kesejahteraan Masjid (BKM), yang menjadikan acara ini berjalan dengan lancar.
“Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang Maha Kuasa. Alhamdulillah, dengan izin-Nya, acara zikir dan tausiyah dalam rangka memperingati Isra Mi’raj di Masjid Besar Istiqamah Kecamatan Meurah Mulia, telah terlaksana dengan sukses, aman, dan damai,” ujar Fauzan.
Fauzan melanjutkan, “Keberhasilan acara ini tidak lepas dari dukungan dan kerjasama yang erat antara pengurus BKM Masjid, masyarakat, serta para Geusyik yang telah mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini. Saya mewakili panitia mengucapkan terima kasih atas segala partisipasi dan kerja keras yang telah diberikan. Semoga semua amal baik kita ini bermanfaat bagi masyarakat dan agama, serta menjadi bagian dari syiar Allah.”
Ia juga mengungkapkan permohonan maaf atas segala kekurangan dan hal-hal yang mungkin belum memenuhi harapan banyak pihak. “Kami menyadari bahwa dalam pelaksanaan kegiatan ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekhilafan dan kesalahan yang mungkin terjadi. Kami berusaha semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan kami,” tambah Fauzan.
Sebagai penutup, Fauzan menambahkan, “Semoga kegiatan ini semakin mempererat tali silaturahmi antar umat Islam dan mendorong masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah yang lebih baik”, [Ms].